Hati-hati dalam bergaul dan harus mengerti tentang pergaulan itu. Jika tidak mengerti bisa tabrakan/larut di dalamnya. Zaman Kali yuga orang tidak mau tahu manfaat sesuatu bagi dirinya. Pergaulan yang baik adalah pergaulan yang ada hubungannya dengan suka dan duka. Pergaulan sekarang adalah pergaulan brayamargi (pergaulan jalanan), yang dibicarakan adalah sukanya saja. Pergaulan sekarang hanya cocok dalam obrolan. Bagaimanpun juga sebagai manusia hidup harus berfikir atas asas manfaat dari pergaulan itu.

Kawan yang baik adalah kawan yang bisa diajak suka-duka, berat dan ringan. Jangan asal bergaul. Kita akan buktikan kawan itu baik dalam kita mengalami kesulitan. Tetapi kalau datang pada waktu kita senang, malahan kita tanda tanya besar. Cara membedakan pergaulan apakah kita temani sebagai tamu atau sebagai milik kita. Sebagai tamu berarti cerita itu baik-baik saja. Kalau kita mengerti dalam pergaulan barulah kita menentukan sikap dalam kehidupan se hari-hari, sehingga apapun  yang dipikirkan/direncanakan pasti sukses. Kalau kita tidak meneliti dan mengerti, pergaulan akan dapat mengecewakan diri sendiri. Semua itu baik, tetapi yang diperlukan adalah baik yang ada manfaatnya.